Berkat Internet, Tunanetra Bisa Berbisnis
Jakarta - Teknologi informasi, khususnya internet, merupakan salah satu solusi alternatif yang dapat dijadikan alat bantu bagi tunanetra dalam mengakses informasi. Dengan internet, para tunanetra pun bisa mengembangkan bisnis.
Untuk itulah, Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) DKI Jakarta meluncurkan sebuah situs agar para anggotanya dapat mengembangkan kemampuan berbisnis dan di bidang teknologi informasi.
Terlebih, sudah ada sistem asistensi suara untuk komputer yang memudahkan para penyandang tunanetra untuk memperoleh informasi.
"Tunanetra dapat memanfaatkan internet (situs pertuni-red) untuk mengembangkan usaha dan bisnisnya, seperti usaha pijat," kata Eko Setiawan, DPD Pertuni DKI Jakarta dalam acara peluncuran situs Pertuni di Gedung Jakarta Media Center, Senin (15/12/2008).
Melalui internet, lanjut Eko, mereka juga bisa mengiklankan usahanya lebih luas. "Paling tidak situs ini bisa dilihat oleh seluruh masyarakat di Indonesia," tambahnya.
Situs yang beralamat di www.pertuni-jakarta.or.id ini tak hanya diperuntukkan untuk anggota tunanetra saja, namun juga masyarakat umum. Diharapkan, situs ini dapat dimanfaatkan sebagai media interaksi antar penyandang tunanetra dengan masyarakat luas.
Diharapkan para penyandang tunanetra dapat disesejajarkan dengan masyarakat normal pada umumnya dan dapat diterima dimasyarakat. "Masih banyak yang belum bisa menerima tunanetra sebagai mana mestinya," tambah Bayu, Ketua Pertuni.
DetikNet.com
Wah sekarang internet makin keren aja ya.. salut buat orang-orang yang berada dibalik kisah ini..
BalasHapusnice article.. thanks..
@Joddie
BalasHapusMakasih atas kunjungannya.
Emang begitulah sebenarnya internet, jangan disalah artikan dengan sesuatu yang tabu.